Artikel

77 Tahun Perjalanan Tentara Nasional Indonesia 

PALU, TAGAR-NEWS.com – Tak terasa perjalanan tentara nasional indonesia telah berusia 77 Tahun. Menilik dari sejarah terbentuknya TNI yang bermula bernama Badan Keamanan Rakyat yang terbentuk pada 22 Agustus 1945.

Tak berselang lama pasca kemerdekaan tepatnya pada 5 Oktober 1945 berkembang dan berganti nama menjadi Tentara Keamanan Rakyat (TKR), setahun kemudian pada 1946 berubah nama Tentara Republik Indonesia (TRI), 

Jika melihat dari perjalanan terbentuknya Tentara Nasional Indonesia (TNI) diawali pasca kemerdekaan, secara resmi TNI berdiri pada 3 Juni 1947 sebagai persatuan dua kekuatan bersenjata. 

Seiring dengan perkembangannya pada 1962 Tentara Nasional Indonesia (TNI) digabungkan dengan Polri dimana masa itu dikenal dengan Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI) sampai pada tahun 1999, TNI dan Polri resmi dipisahkan sehingga pasca pemisahan tersebut awalnya disebut ABRI namanya dikembalikan menjadi TNI.

Jika dirunut perjalannya pada Tahun 1959 merupakan Cikal bakal ditetapkannya hari angkatan perang, dimana tanggal 5 Oktober di peringati sebagai lahirnya Tentara Nasional Indonesia (TNI). Sebelumnya pada tanggal 15 mei 1947 presiden Soekarno mengeluarkan keputusan  untuk mempersatukan Tentara Republik indonesia dengan barisan-barisan bersenjata menjadi Tentara Nasional indonesia(TNI) dimana penyatuan ini di Resmikan pada tanggal 3 juni 1947.

Di zaman orde baru, Militer indonesia lebih sering di sebut dengan Angkatan bersenjata Republik indonesia (ABRI), namun sejak oktober 1971 sebutan angkatan perang di kembalikan menjadi TNI, yang terdiri dari tiga matra terdiri dari Angkatan Darat, angkatan Laut, dan Angkatan Udara. 

Setelah jatuhnya presiden soeharto pada tahun 1998 gerakan demokratis dan sipil tumbuh menganti peran militer  dalam keterlibatan politik di indonesia, sebagai hasilnya TNI pada masa itu telah mengalami reformasi yaitu penghapusan dwi fungsi ABRI, dimana prajurit Aktif tidak lagi menduduki jabatan-jabatan yang strategis dalam pemerintahan. 

Di bawah Kepemimpinan Panglima TNI, Andika Perkasa, TNI sudah bereformasi dalam struktur organisasi TNI, Baik dalam segi Rekrutmen Prajurit, Alusista dan juga kesejahteraan Prajurit, di Moment HUT Tentara Nasional Indonesia(TNI) yang ke 77 ini, TNI menjadi garda Terdepan dalam menjaga keutuhan negara Republik indonesia, dan TNI semakin ada di Hati Rakyat.

 

Penulis:

Hilmawan Maradjati,SH. Wartawan Media Online Tagar-News. Com