Artikel Sulut

Polemik Pasar Senggol, Begini Penjelasan Ariono

KOTAMOBAGU, TAGAR-NEWS.com – Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi UKM, Kotamobagu Ariono Potabuga menjelaskan terkait informasi adanya permainan oleh pihak Dinas Perdagkop UKM Kotamobagu, soal penjualan lapak di pasar senggol dirinya  menjamin tidak ada permainan.

“Tidak ada penjualan lapak melebihi harga yang ditetapkan oleh dinas,” katanya

Menurutnya pihak Dinas sudah melaksanakan sesuai rencana dengan membuka pendaftaran kepada pedagang untuk mendapatkan lapak sesuai dengan ketentuan.

“Kalau kemudian setelah keluar dari Dinas ada hal-hal yg tidak sesuai dengan ketentuan, seperti ada transaksi lagi antar pedagang, maka hal hal tersebut diluar kendali kami,” Ariono menegaskan.

Ia mengungkapkan bahwa kondisi setiap pelaksanaannya pastinya ada riak riak. Ini terjadi karena antara peminat untuk berjualan di Pasar Senggol dengan lapak yang tersedia selalu tidak berbanding, karena lokasi yang tersedia sangat terbatas.

“Pasar ini tujuannya adalah untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya terutama fashion untuk berlebaran dengan harga yang terjangkau, serta memberi kesempatan kepada semua pedagang untuk berjualan agar bahan yang dijual lebih variatif, sehingga tidak ada dikotomi antara pedagang lokal maupun bukan,” jelas Ariono.*

Editor: Adriansa Bangol